IBU adalah segalanya bagiku, ia sangat berarti dalam hidupku. ia selalu ada disisiku disaat seperti apapun tak pernah ku bayangkan akan jadi seperti apa jika tak ada ibu di sampingku. ibu, ialah yang telah merawatku dari masih di dalam kandungan hingga saat ini aku sudah duduk di bangku SMA. waktu yang panjang bukan? ya bisa dikatakan sangat panjang namun ini bukanlah akhir dari semuanya. masih banyak tanggung jawab yang harus ku laksanakan untuk membahagiakannya. mungkin saat ini ibu lah yang bertugas untuk membahagiakan kami anaknya, namun ketika kami besar semua itu berbalik pada kita, kitalah yang harus membahagiakan ibu dan merawatnya.
Saat kelas 6 SD saya pernah masuk rumah sakit karena usus buntu. saat itu mama saya tidak dirumah, dia sedang di kalimantan bersama adik saya. saat detik-detik saya sudah mau dioperasi mama sudah kembali ke Jakarta dan dia ada di samping saya dan menemani saya hingga masuk ke ruang operasi. setelah operasi mama lah yanv merawat saya dibantu oleh papa dan pho-pho saya. hingga saya pulang dan pulih kembali.
"Mama adalah guru terhebatku, guru tentang kasih sayang, cinta, dan keberanian. Jika cinta semanis bunga, maka ibuku adalah bunga manis dari cinta" - Stevie Wonder
Bagi saya hadiah yang paling berharga darinya adalah waktu yang sudah ia luangkan untuk saya, kasih sayang yang tak terhingga , pengorbanannya untukku dan yang lain sebagainya. Ibuku bukan lah ibu yang mempunyai segalanya, tetapo ia selalu berusaha menutupi segala kekurangannya demi memenuhi keinginan dan kebutuhanku. mungkin saat ini kita selalu meminta hal yang aneh-aneh kepadanya. tapi apakah ibu pernah meminta hal itu pada kita? tentunya tidak, yang ku tau ibu tidak menginginkan banyak hal untuk diberikannya padaku, ia hanya ingin melihat anaknya sukses dan hidup bahagia. ibu juga pasti akan tersenyum bahagia ketika melihat anaknya tersenyum. mungkin banyak anak diluar sana yang selalu mengucapkan "i love you" kepada ibunya, tetapi sangat jarang sekali bagiku untuk melontarkan kalimat tersebut. begitu juga sebaliknya, ibu juga sangat jarang mengucapkan kalimat itu. Namun ku tahu ibu akan selalu menyayangiku sampai kapanpun. bukan dilihat dari semanis apa kalimat yang di lontarkan namun dilihat dari tulusnya hati saat ia merawat, menjaga dan mengasihiku, karna kasih sayang sangatlah sulit untuk di gambarkan melalui kata-kata.
"Senyuman yang paling indah adalah senyuman yang lahir dari wajah orangtua kita, dan kitalah yang menjadi alasannya."
Bagiku ibu adalah satu satunya wanita yang tidak pernah menyakitiku, ibu selalu membuatku bahagia dengan segala sesuatu yang ia punya. nungkin sesekali terpintas rasa kesal kepada ibu atau sebalik nya ibu kepada anaknya. namun ibu tak pernah sekalipun membenciku mungkin ia sering marah padaku tetapi aku taubibu marah karena ia sayang padaku aku tidak tau bagaimana cara untuk membalas jasamu, tetapi aku berjanji suatu hari nanti aku akan menjadi salah satu alasan untuk ibu tersenyum :)
" Semarah marahnya ibu, beliau hanya ingin menunjukan perhatian dan kasih sayangnya kepada kita."
